Dirgahayu Indonesia ke 71

Rakyat suka beralasan bahwa pemerintah lah yang membuat Indonesia tak kunjung menjadi negara maju. Tapi justru rakyat lah yang harusnya bertanya pada diri sendiri. Kurangnya jiwa nasionalisme dalam diri rakyat negara ini yang membuat negara ini berjalan ditempat. Berada di dalam perkembangan yang tidak begitu berarti. Masyarakat Indonesia justru lebih bangga kerja di luar negri dibandingkan kerja di Indonesia. Justru lebih bangga menggunakan produk ternama luar negri dibanding produk Indonesia. Justru lebih bangga kerja di perusahaan asing dibandingkan kerja di perusahaan domestik.

Hari ini, hari kemerdekaan Indonesia ke-71, banyak Indonesian yang sedang berpura-pura memiliki jiwa nasionalis dengan mem-post fotonya dengan bendera merah putih, dengan caption segala jenis harapan kepada Indonesia. Memberi doa emang tidak salah, tapi apalah arti doa tanpa usaha?

Salah seorang teman, dia mengatakan bahwa masyarakat di negaranya sangat bangga menggunakan produk dari dalam negri. Coba lihat, bagaimana dengan kita?

Hal yang kecil kelihatannya, tapi ternyata sangat berpengaruh kan?

Selain itu, ingatkah  semboyan Bhineka Tunggal Ika kita? Berbeda ras, suku, agama, bahasa, dan lainnya, namun tetap satu. Tapi, benarkah itu?

Bagaimana dengan saya sendiri? Saat ini, saya masih punya cita-cita untuk kerja dan hidup di luar negri. Bukan karena hanya itu lebih wow, tapi aku melihat dari faktor keamanan, tingkat kriminalitas, dan lainnya. Jiwa nasionalis saya memang tidak seberapa. Bahkan, saya yang berumur 22 tahun ini, tidak pernah ikut upacara 17-an seumur hidup meskipun guru bidang studi tertentu mengiming-imingi nilai A bila ada bukti kita ikut upacara.

Setiap pemilihan daerah, ataupun pemilihan umum, saya memilih untuk menjadi golongan putih (golput). Karena saya memang tidak peduli.

Saat pemerintah tidak mampu menyelesaikan permasalahan, saya juga kerap menyalahkan pemerintahan. Tapi sebenarnya, apa hak saya menyalahkan pemerintah disaat dari awal tidak peduli dengan negara ini.

Lucu sih, paragraf ini bukan diketik oleh orang yang sangat nasionalis. Iya, saya tau. Saya juga baru sadar dan ini juga jadi cerminan diri saya kok.

Mulai perbaiki diri sendiri untuk sama-sama membangun Indonesia. Pikirkan, apa yang sudah diperbuat untuk negara kita ini?

17-an ke 71.

Dirgahayu Indonesia ke 71

 

PS: My web just came back, after having trouble for several days.

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *